Kecelakaan Maut Avanza Tabrak Truk di Pantura Tuban Mengakibatkan 2 Tewas

Daftar isi:
Kecelakaan maut kembali mengguncang jalur Pantura, di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Kamis, 9 Oktober 2025. Peristiwa tragis ini merenggut nyawa dua orang setelah mobil yang ditumpangi rombongan keluarga terlibat tabrakan dengan sebuah truk.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, mobil Toyota Avanza bernomor polisi K 1968 LP tersebut sedang melaju dari arah timur menuju barat. Mobil ini dikemudikan oleh Zony Purwanto, seorang pria berusia 54 tahun, yang merupakan warga Jawa Tengah.
Dalam mobil tersebut terdapat tiga penumpang lainnya, yaitu Toyib (66), Asmudi (53), dan Suwartiningsih (49), semuanya merupakan warga Kabupaten Pati. Rombongan ini baru saja kembali setelah menghadiri acara pernikahan salah satu anggota keluarga mereka.
Detail Kecelakaan yang Mengguncang Masyarakat
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Tuban–Bancar, tepatnya di Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Mobil Avanza yang membawa keluarga ini bertabrakan dengan truk Mitsubishi N 8933 UQ yang dikemudikan oleh Agus Supriyanto, seorang pria berusia 47 tahun dari Probolinggo.
Menurut keterangan dari saksi mata, kecelakaan ini disebabkan oleh upaya mobil Avanza untuk menyalip kendaraan di depannya. Namun, perhitungan yang kurang tepat membuat pengemudi kehilangan kendali, hingga mobil oleng dan memasuki jalur lawan.
Akibat dari tabrakan keras ini, dua penumpang dalam mobil Avanza dilaporkan tewas di lokasi kejadian. Penyuluhan keselamatan berkendara di jalur Pantura kembali mengemuka sebagai isu penting setelah tragedi ini.
Investigasi dan Respon dari Pihak Berwenang
Polisi dari Satlantas Polres Tuban telah melakukan penyelidikan menyeluruh terkait kecelakaan ini. Mereka menemukan bahwa pengemudi mobil Avanza berusaha menyalip dengan cara yang tidak aman, yang menyebabkan terjadinya kecelakaan fatal ini.
Pihak kepolisian menghimbau kepada semua pengendara untuk lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di jalur-jalur yang rawan kecelakaan. Kejadian terakhir ini menjadi peringatan bagi semua untuk selalu mematuhi aturan dan tata cara berkendara yang aman.
Selain itu, polisi juga akan meningkatkan patroli dan pemeriksaan di jalur Pantura untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa yang akan datang. Masyarakat juga dihimbau untuk melaporkan perilaku berkendara yang berpotensi membahayakan.
Pentingnya Keselamatan Berkendara di Jalur Pantura
Kecelakaan di jalur Pantura bukanlah hal baru, dan seringkali menjadi topik hangat dalam perbincangan masyarakat. Kondisi jalan yang padat, ditambah dengan perilaku pengemudi yang kurang hati-hati, seringkali menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan.
Pengemudi harus menyadari bahwa kecepatan dan keselamatan tidak dapat dipisahkan. Ada banyak faktor yang mempengaruhi keselamatan berkendara, mulai dari kondisi kendaraan hingga sikap mental pengemudi itu sendiri.
Penting bagi pengemudi untuk selalu dalam keadaan fokus dan segar saat berkendara. Mengemudikan kendaraan dalam kondisi lelah atau terpengaruh alkohol hanya akan meningkatkan risiko kecelakaan yang dapat berakibat fatal.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now