Satgas Bongkar Jaringan Pemasok Amunisi KKB di Puncak Jaya
Daftar isi:
Satgas Ops Damai Cartenz baru-baru ini berhasil membongkar jaringan pemasok senjata dan amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Dalam sebuah operasi yang dilakukan di Kampung Karubate, Distrik Muara, Kabupaten Puncak Jaya, dua anggota KKB ditangkap dan sejumlah amunisi ditemukan.
Operasi ini dilaksanakan sebagai upaya untuk memperkuat keamanan di wilayah tersebut. Penangkapan ini menunjukkan komitmen aparat dalam memberantas kejahatan bersenjata di Papua, yang sering kali mengganggu stabilitas daerah.
Penangkapan dan Barang Bukti yang Disita dalam Operasi
Dua anggota KKB, Erek Enumbi alias Udara dan Hugon Gire alias Yemiter Murip, ditangkap dalam operasi ini. Dari mereka, petugas menyita berbagai jenis amunisi, termasuk enam butir amunisi kaliber 9 mm dan dua butir kaliber 7,62 mm.
Baca Juga:
Selain amunisi, barang bukti lain yang ditemukan adalah tas selempang dan telepon genggam. Penangkapan ini dianggap sebagai langkah signifikan dalam usaha menumpas keberadaan jaringan kriminal di Papua.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, menjelaskan bahwa amunisi yang disita diduga akan diserahkan kepada KKB lain yang beroperasi di wilayah tersebut. Operasi seperti ini menjadi vital dalam menjaga keamanan masyarakat setempat.
Asal Usul Amunisi dan Penyelidikan yang Berlanjut
Proses penyelidikan mengenai asal-usul amunisi yang disita masih berlanjut. Hal ini penting agar pihak berwenang dapat mengetahui jaringan pemasok yang ada di wilayah tersebut.
Baca Juga:
Faizal menambahkan bahwa penyelidikan ini melibatkan beberapa langkah untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai keberadaan jaringan tersebut. Dengan cara ini, diharapkan langkah pencegahan dapat dilakukan lebih efektif di masa mendatang.
Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga, juga menekankan pentingnya dukungan masyarakat dalam penegakan hukum. Setiap laporan terkait aktivitas mencurigakan sangat membantu dalam meminimalisir kejahatan bersenjata di Papua.
Keterlibatan Masyarakat dalam Penegakan Hukum di Papua
Masyarakat diimbau untuk tetap berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman. Salah satu cara adalah dengan melaporkan aktivitas yang mencurigakan kepada aparat keamanan. Keberanian masyarakat untuk melapor menjadi bagian dari solusi untuk mengatasi masalah ini.
Baca Juga:
Sinaga mengingatkan agar masyarakat tidak merasa takut untuk melapor karena semua laporan akan ditangani dengan serius oleh pihak kepolisian. Ketegasan dalam penegakan hukum diharapkan dapat memberi rasa aman kepada masyarakat.
Dalam suasana yang kian mencekam, partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan. Mereka seharusnya merasa menjadi bagian dari proses menjaga keamanan di daerah mereka sendiri.
Baca Juga:
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join nowArtikel Terkait
